Author: Lee Hyo Ae
Cast: -Kyuhyun
-Sungmin
-Leeteuk
-Kangin
-And other cast
Genre: Romance
Disclaim: Seseorang yang tidak sengaja menemukan cinta sejatinya hanya dari menolongnya dalam kesusahan
Note: ini lanjutan dari He's My Love Season 2
Kyuhyun pun langsung mengulurkan tangannya dan memperkenalkan dirinya "Namaku Kyuhyun,namamu siapa?".Sungmin melihat uluran tangannya dan langsung membalas uluran tangannya dan menjawab dengan ramah "Namaku Sungmin.senang bertemu denganmu^^".
Mereka akhirnya mengobrol seperti biasa.Kyuhyun pun sudah mempunyai nomor ponsel Sungmin dan begitu juga dengan Sungmin.Akhirnya mereka pulang kerumah bersama-sama.
**********
Setibanya dirumah,tanpa berpikir panjang Sungmin pun menyapa Kyuhyun lewat SMS.Kyuhyun yang masih dalam perjalanan pulang merasakan adanya getaran di handphonenya.Kyuhyun langsung merogoh sakunya lalu membuka handphone dan mendapat sms yang tenyata dari Sungmin.Kyuhyun tak menyadari kalo mukanya saat itu merah padam dan bibirnya melontarkan senyuman.Dibukanya cepat-cepat SMS tersebut dan Sungmin yang berisi:
"Hai,ini Sungmin.Kau sudah menyimpan nomorku kan?Kalo belum simpan yaaa sekarang."
Kyuhyun hanya bisa tersenyum dan membalas SMS Sungmin:
"Iya,aku tau itu pasti kau Sungmin.Jangan khawatir aku sudah menyimpan nomormu."
*Sungmin POV*
Aku ingin tertidur tetapi mataku tak mau menutupnya.Ketika aku hendak memaksakan mataku untuk menutup mataku,tiba-tiba terdengar ringtone SMSku berbunyi.Aku langsung loncat dari tempat tidur dan mengambil handphone di meja komputer.Kubuka SMS darinya dan langsung membalasnya dengan cepat. Tak tau kenapa saat aku membalas SMS darinya, hatiku berdegup kencang. Apakah aku sedang jatuh cinta?
**********
Jumat adalah hari kesukaannya. Dan otomatis Sungmin sangat menyukai pelajaran di hari Jumat. Ketika ia datang ke kelas dengan wajah berseri- seri, Leeteuk yang saat itu moodnya sedang tidak bagus berdiri di depan Sungmin dan terheran-heran melihat tingkah laku Sungmin, Ketika Sungmin hendak duduk, Leeteuk menghampiri Sungmin dan bertanya "Ada apa kau hari ini? kelihatannya kau senang sekali? apa kemarin ada kejadian yang membuatmu senang?". Sungmin menyuruh Leeteuk untuk duduk dan Sungmin menceritakan kejadiannya bersama Kyuhyun "Kemarin, Kyuhyun tak sengaja bertemu denganku dan dia menanyakan soal kaki yang terkilir waktu itu. Lama-lama kami berbincang dan kami bertukar nomor. Dan kau tau? ketika aku yang mulai SMS Kyuhyun, hatiku berdegup kencang begitupula ketika Kyuhyun membalas SMSku. Apakah ini yang namanya jatuh cinta, Leeteuk?". Leeteuk yang mendengar cerita Sungmin tersebut langsung tersenyum dan menjawab "Nanti kau akan tau sendiri"
*Kyuhyun POV*
Hari ini aku tak melihat sosok Sungmin di sekolah. Apakah dia sakit? apakah dia izin? tapi mengapa dia tidak meng-SMS aku jika dia sakit atau izin? Aaah semoga saja dia baik.baik saja.
Ketika aku memasuki kelas, Kangin melihatku dengan tatapan seperti orang yang ingin tahu. Aku membuka perbincangan duluan "Ada apa Kangin? kenapa kau menatapku seperti itu? apakah dandananku kurang tampan hari ini?". Kangin yang kaget dengan ucapanku pun langsung menggetok kepalaku dan berkata "Bukan bodoh! Kemarin kau bertemu dengan Sungmin kan?". Aku yang hanya bisa diam terpaku dan hanya bisa bicara dengan gagapnya "Ba...bagaimana k...kau tau Kangin? Mungkin saja kau salah liat orang dan yang kau lihat itu orang yang mirip diriku". Kangin yang tidak menerima tanggapan Kyuhyun pun menjawab "Tidak! aku tidak salah liat! aku melihat kau dan Sungmin sedang duduk berdua di taman sekolah kan? Kemarin kau mengobrolkan apa dengan Sungmin? jangan-jangan kamu langsung nembak Sungmin ya?". Aku menatap Kangin dengan pandangan marah dan membentak Kangin "Jangan mengada-ada! kemarin aku hanya menanyakan keadaan kakinya yang kemarin terkilir. Cuman itu saja". Kangin dengan tatapan tidak percaya terus saja menggodaku. Aku hanya bisa terdiam membisu.
**************
Dua minggu telah berlalu, ketika ujian semester akhir telah selesai, semua murid di sekolahku sedang bersenang-senang dan menantikan hari libur mereka. Aku pun hanya duduk termenung melihat siswa lain yang sedang bertanding futsal. Tiba-tiba, Hwang seongsaenim memanggilku dari kejauhan "Sungmin-sshi, Sungmin-sshi! bisa kau kemari?". Aku yang bingung mengapa Hwang seongsaenim memanggilku. "Apakah aku pernah bermasalah dengan Hwang seongsaenim? perasaanku, aku tidak pernah membuat masalah dengan Hwang seongsaenim" ujarku dalam hati. Aku pun langsung berlari menuju ruang guru dan ketika sampai di ruang guru, Hwang seongsaenim melambaikan tangan menyuruhku ke tempatnya dan memintaku untuk memberikan bantuan "Bisakah kau tolong aku? aku ada laporan yang belum aku selesaikan, tapi aku ada perlu hari ini. bisa kah kau menolongku?". Aku dengan semangat mengiyakan perintah Hwang seongsaenim. Bagaimana tidak? lagian aku menganggur dan Leeteuk pun tidak masuk sekolah hari ini. Hwang seongsaenim mengantarku ke tempat kerjanya dan memberikan kunci ruang kerjanya.
Aku sedang asyik mengerjakan laporan yang disuruh oleh Hwang seongsaenim. Kudengar suara pintu terbuka dan derap langkah seseorang. Aku mulai merasakan takut. Apakah itu petugas kebersihan? Apakah itu orang jahat yang menyamar masuk kedalam sekolah dan menculik seorang gadis? Aku berusaha menenangkan diriku dan seseorang itu pun membuka pembicaraan "Halo, bolehkah aku membantumu?". Ketika kudongakkan kepalaku keatas, aku langsung kaget dan berteriak kecil "Cho Kyuhyun?!". Ia hanya tersenyum dan melambaikan tangan padaku.
To be continued
AAHHHHHH! akhirnya season ketiga telah selesai! maaf bila ceritanya garing dan udah lama enggak update he he he~ selamat membacaaaaaa:))))
Sexy, Free and Single SJ
Selasa, 16 Desember 2014
Jumat, 04 April 2014
Sibuuuuuk
duuuh, maaf yaaa gabisa ngelanjutin ff dulu karena lagi sibuk sekolah terus ada seseorang yang menghambat inspirasiku/apa. tapi nanti bakal diselesain kok ffnya uu
Jumat, 26 April 2013
He's My Love Season 2
Author: Lee Hyo Ae
Cast: -Kyuhyun
-Sungmin
-Leeteuk
-Kangin
-And other cast
Genre: Romance
Disclaim: Seseorang yang tidak sengaja menemukan cinta sejatinya hanya dari menolongnya dalam kesusahan
Note: ini lanjutan dari He's My Love
Akhirnya pengajaran matematika pun selesai.Butuh 3 jam untuk mengerti pelajaran matematika.lumayan lama tapi sangat menyenangkan.Mereka pun keluar dari perpustakaan.Ketika mereka keluar dari perpustakaan,terdengar bel masuk telah berbunyi.Sungmin dengan terburu-buru lari menuju tangga sedangkan Leeteuk santai berjalan menuju tangga.Ketika Sungmin mau menuruni satu anak tangga,tiba-tiba Sungmin kehilangan keseimbangan dan kakinya terpelituk dan jatuh ke bawah.Sungmin meringis kesakitan dan disusul Leeteuk yang sudah turun ke bawah dengan panik.Leeteuk melirik di sekelilingnya dan tak menemui seseorang pun.Leeteuk pun spontan berteriak minta tolong.Dan waktu itu juga,ada seseorang yang hendak menaiki tangga dan mendengar suara teriakan itu.
************
Mendengar ada yang meminta bantuan,seseorang tersebut tersontak lari dengan cepat dan menemukan Leeteuk yang tampak kebingungan dan sedangkan Sungmin sedang terkapar lemah di pangkuan Leeteuk.Tanpa basa basi,seseorang itu pun langsung mengangkat Sungmin yang terkapar lemah diikuti dengan sontak kaget dari Leeteuk.Saat seseorang itu hendak turun dan ingin membawanya ke UKS,tiba-tiba datang seorang guru yang langsung mengambil alih Sungmin dan langsung membawanya ke UKS.
Seseorang itu pun agak sedikit kecewa karna niatnya membantu Sungmin dan sepertinya dia telah jatuh cinta pada pandangan pertama/tsaaah.Akhirnya Seseorang itu pun kembali menuju ke kelas bersama temannya.
**********
Sungmin pun akhirnya menyadarkan diri dan melihat sekelilingnya.Leeteuk yang menunggui Sungmin pun terlihat masih panik ketika Sungmin telah sadar "Sungmin,bagaimana keadaanmu?apakah baik-baik saja?apakah aku harus menelpon eommamu dan menjemputmu?".Sungmin yang sedari tadi meringis kesakitan pun menjawab semua kepanikan Leeteuk "Tidak apa-apa,sudahlah jangan menelpon eommaku.yang ada eommaku memarahiku.Yasudah,jangan berlama-lama di UKS.Ayo kita kembali ke kelas"."Apa kau yakin ingin kembali ke kelas?apakah kau kuat mengikuti pelajaran dengan kaki yang seperti itu?" tanya Leeteuk tak yakin.Mendengar pertanyaan itu,Sungmin pun langsung berdiri walaupun berdirinya tidak sempurna.Leeteuk pun bangkit dari kursi dan membopong Sungmin ke kelas.
Sesampai di kelas,Sungmin pun berhasil menarik perhatian anak-anak dikelas.Anak-anak dikelas setiap kali melihat kaki Sungmin yang telah membengkak.Kim songsaengnim yang sedaritadi melihat kelakuan aneh anak-anak muridnya pun langsung berteriak "PERHATIKAN YANG DIDEPAN!JANGAN MELIHAT YANG TIDAK-TIDAK!".Anak-anak tercekat dan langsung memperhatikan di depan.
Pelajaran Kim songsaengnim pun selesai.Sekarang waktunya untuk pulang.Sungmin bingung bagaimana dia pulang sedangkan keadaan kakinya sedang memburuk.Leeteuk memberi tawaran kepada Sungmin untuk pulang bersama dengan menggunakan sepeda motor.Untung saja Leeteuk membawa sepeda motor,kalo tidak bisa-bisa Sungmin tidak bisa pulang ke rumah.
Sesampainya di rumah,Sungmin pun langsung menuju ke kamarnya.Tiba-tiba eomma Sungmin melihat kaki Sungmin yang telah membengkak dari belakang "Sungmin!Kakimu kenapa?ada kejadian apa di sekolah?".Sungmin pun menghentikan langkahnya dan menjawab "Kakiku terpelituk saat aku hendak mau kembali ke kelas.Tapi sekarang aku tidak apa-apa.Kakiku tidak merasakan sakit".Eomma Sungmin tak yakin dengan perkataan Sungmin.Ditariknya Sungmin ke sofa dan eomma Sungmin mencari obat gosok untuk mengurut kaki Sungmin.Saat diurut,Sungmin mengerang keras karna itu sakit sekali.Eomma Sungmin hanya bisa berkata sabar kepada Sungmin dan hanya bisa menolong segini saja.
Semenjak itu,seseorang itu dengan Sungmin tidak pernah ketemu.Padahal teman-teman Sungmin selalu menanyakan siapa lelaki yang menolong Sungmin saat ia terjatuh dari tangga.Teman-teman Sungmin sibuk membicarakan lelaki yang mereka bilang tampan itu.
***********
2 minggu kemudian,kaki Sungmin pun kembali seperti semula.Ia senang karna bisa kembali menjalani aktivitas dengan lancar tanpa harus berjalan dengan terkeok-keok.Saat memasuki kelas,orang yang pertama melihat Sungmin sudah seperti biasa kembali adalah Leeteuk.Leeteuk menunjukkan muka bahagianya ketika melihat Sungmin sudah kembali seperti semula.Dipeluknya Sungmin dan bersorak senang "Akhirnya kau kembali seperti dulu.bagaimana diurutnya?apakah itu sangat sakit sekali?".Sungmin yang mendengarnya saja tertawa dan langsung menjawab "Tidak,diurut itu sangat enak sekali apalagi seperti kasus yang aku alami kemarin".Mereka pun tertawa bersama.
*in other place*
Seseorang itu masih saja membayangkan wanita yang ia tolong di tangga itu.Ia melihat wajah wanita itu seperti bunga yang sedang merekah.Kebetulan seseorang ini mempunyai teman sebangku yang bernama Kangin dan kebetulan pula Kangin mengenali Sungmin sebagai teman ekskul.Seseorang itu pun bertanya teman sebangkunya "Kau mengenali gadis itu?Siapa dia?Dia itu kelas mana?Apakah keadaan baik-baik saja?".Kangin yang sedang sibuk mengerjakan tugas pun langsung menghentikan pekerjaannya dan menjawab semua pertanyaan temannya itu "Ya,aku kenal dia.Namanya Sungmin.Dia itu kelas 1.Aku belum tau keadaannya bagaimana karna aku belum bertemu dengannya".Seseorang itu merasa tidak puas dengan jawaban temannya pun langsung memukul pelan lengan temannya disambut tertawaan temannya.
************
Bel pulang sekolah pun berbunyi.Anak-anak riuh keluar kelas karna tak tahan dengan suasana kelas,sedangkan Sungmin masih betah dengan pelajaran yang baru tadi diajarkan.Tiba-tiba Leeteuk memberitahukan sesuatu "Sungmin,aku ada urusan dengan guru.Kau tunggu saja di taman.Nanti aku akan menyusulmu".Sungmin yang tengah asyik mempelajari pelajaran yang baru tadi diajarkan pun langsung membereskan buku-bukunya dan berjalan menuju taman.
*in other place*
Kyuhyun agak sedikit kebingungan melihat Kangin yang sibuk sendiri.Di mejanya penuh dengan buku.Kyuhyun ingin mengajak Kangin berbincang,tetapi Kangin sudah membuka mulutnya duluan "Kau tunggu saja di taman,aku sedang sibuk.Yang ada kau hanya mengganguku saja.Sudaaah cepat pergi!".Mendengar perkataan Kangin,Kyuhyun agak sedikit sinis dan meninggalkan kelas.
************
Sungmin berjalan sendiri menuju ke taman seperti orang yang kebingungan.Ia berjalan pelan sambil menundukkan kepala seakan tak mau melihat pemandangan kampusnya ini.Saat Sungmin tengah berjalan pelan,tiba-tiba Ryeowook datang dengan gembira "Haaaaai Sungmiiiiin~Kenapa kau terlihat murung?Apa kau ada masalah?".Sungmin pun yang ternyata sedari tadi melamun langsung terkejut dan tertawa kecil "Hehehehe,tidak apa-apa Ryeowook-ah.Aku hanya tidak ada teman jadi aja raut mukanya seperti ini hehehe".Ryeowook pun hanya mengangguk dan berkata "Bagaimana kau menemaniku saja di taman?sembari melihat pemandangan hehe".Sungmin sepertinya tertarik dengan tawaran Ryeowook dengan anggukan senang.
***********
Kyuhyun merasa mood-nya hari ini hancur karena Kangin."Berani sekali dia berbicara seperti itu" ujar Kyuhyun dalam hati.Akhirnya tibalah Kyuhyun di taman.Ia mencari bangku dibawah pohon favoritnya.Saat iya akan duduk,tiba-tiba Kyuhyun melihat seseorang yang ia tolong waktu ada tragedi di tangga dekat perpustakaan.Dilihat lagi sedetail-detailnya dan ternyata perkiraan Kyuhyun benar bahwa ia adalah orang yang ditolong oleh Kyuhyun waktu ia terjatuh dari tangga.Dan Kyuhyun melihat ia duduk dengan temannya di seberang bangkunya.
Kyuhyun ingin sekali menghampiri dirinya.Namun iya harus mempunyai nyali yang sangat besar untuk menghampiri gadis itu.Kyuhyun pun memutar otaknya agar ia bisa menghampirinya dan mengobrol dengannya.Dan Kyuhyun pun punya cara.
*Sungmin POV*
Aku melihat lelaki diseberang bangkuku sedang memikirkan sesuatu.Sesekali ia memegang bibirnya dan tiba-tiba aja menepuk tangannya.Aku tak tau apa yang sedang ia pikirkan,ia terlihat seperti orang gila/hehehe piss^^v/
*Kyuhyun POV*
Aku mempunyai cara agar aku bisa menghampiri dirinya.Kebetulan saja Ryeowook ada disitu.Aku kenal sekali dengan Ryeowook.Aku pura-pura saja mengobrol dengan Ryeowook dan setelah begitu aku akan mengobrol dengannya/waaaah kyuhyun modus nihh wqwqwq/
**********
Saatnya Kyuhyun pun menjalankan aksinya.Ia pun berdiri dari bangkunya dan menjauhi bangku yang Ryeowook.Ryeowook yang sudah melihat Kyuhyun sedari tadi langsung memanggil Kyuhyun "Kyuhyuuuuun!Kau mau kemana?temani aku disiniiii".Kyuhyun mendengar sahutan Ryeowook dan alhasil senyum bibirnya sudah tercipta. Kyuhyun pun langsung membalik badannya dan membalas sahutan Ryeowook dan berjalan menuju bangku Ryeowook "Aku sebenarnya ingin pulang,tetapi karna kau memintaku untuk menemanimu aku akan kabulkan".Akhirnya Kyuhyun pun duduk di samping Sungmin dan itu membuat jantung Kyuhyun berdegup kencang.
Mereka terlihat asyik mengobrol.mereka tertawa,kadang mereka sedikit meringgis karna saling mengejek.Dan tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 17.00.Ryeowook pun berpamitan pulang kepada Kyuhyun dan Sungmin.Saat Ryeowook pergi,tinggallah Kyuhyun dan Sungmin.
Mereka seperti sibuk dengan dunia sendiri.Sungmin sibuk membaca buku dan Kyuhyun sibuk memikirkan bagaimana cara ia memulai obrolannya dengan Sungmin.Kyuhyun pun melihat kaki Sungmin dan melihat kaki Sungmin sudah tidak membengkak lagi.Kyuhyun langsung membuka obrolannya "Kakimu sudah tidak apa-apakah?".Sungmin sedari tadi tak sadar kalau Kyuhyun melihat kakinya langsung menjawab dengan tertawa kecil "Ohahahaha,iyaa kaki sudah tidak apa2 lagi".Kyuhyun menjadi penasaran siapa nama gadis ini.Kyuhyun pun langsung mengulurkan tangannya dan memperkenalkan dirinya "Namaku Kyuhyun,namamu siapa?".Sungmin melihat uluran tangannya dan langsung membalas uluran tangannya dan menjawab dengan ramah "Namaku Sungmin.senang bertemu denganmu^^".
Mereka akhirnya mengobrol seperti biasa.Kyuhyun pun sudah mempunyai nomor ponsel Sungmin dan begitu juga dengan Sungmin.Akhirnya mereka pulang kerumah bersama-sama.
to be continued......
kepanjangan yaaaak?maaf deh yaaaa kepanjangan.Abis emang itu kronologi kejadiannya hehehe.Tunggu Season 3 nya yaaaa^^
Cast: -Kyuhyun
-Sungmin
-Leeteuk
-Kangin
-And other cast
Genre: Romance
Disclaim: Seseorang yang tidak sengaja menemukan cinta sejatinya hanya dari menolongnya dalam kesusahan
Note: ini lanjutan dari He's My Love
Akhirnya pengajaran matematika pun selesai.Butuh 3 jam untuk mengerti pelajaran matematika.lumayan lama tapi sangat menyenangkan.Mereka pun keluar dari perpustakaan.Ketika mereka keluar dari perpustakaan,terdengar bel masuk telah berbunyi.Sungmin dengan terburu-buru lari menuju tangga sedangkan Leeteuk santai berjalan menuju tangga.Ketika Sungmin mau menuruni satu anak tangga,tiba-tiba Sungmin kehilangan keseimbangan dan kakinya terpelituk dan jatuh ke bawah.Sungmin meringis kesakitan dan disusul Leeteuk yang sudah turun ke bawah dengan panik.Leeteuk melirik di sekelilingnya dan tak menemui seseorang pun.Leeteuk pun spontan berteriak minta tolong.Dan waktu itu juga,ada seseorang yang hendak menaiki tangga dan mendengar suara teriakan itu.
************
Mendengar ada yang meminta bantuan,seseorang tersebut tersontak lari dengan cepat dan menemukan Leeteuk yang tampak kebingungan dan sedangkan Sungmin sedang terkapar lemah di pangkuan Leeteuk.Tanpa basa basi,seseorang itu pun langsung mengangkat Sungmin yang terkapar lemah diikuti dengan sontak kaget dari Leeteuk.Saat seseorang itu hendak turun dan ingin membawanya ke UKS,tiba-tiba datang seorang guru yang langsung mengambil alih Sungmin dan langsung membawanya ke UKS.
Seseorang itu pun agak sedikit kecewa karna niatnya membantu Sungmin dan sepertinya dia telah jatuh cinta pada pandangan pertama/tsaaah.Akhirnya Seseorang itu pun kembali menuju ke kelas bersama temannya.
**********
Sungmin pun akhirnya menyadarkan diri dan melihat sekelilingnya.Leeteuk yang menunggui Sungmin pun terlihat masih panik ketika Sungmin telah sadar "Sungmin,bagaimana keadaanmu?apakah baik-baik saja?apakah aku harus menelpon eommamu dan menjemputmu?".Sungmin yang sedari tadi meringis kesakitan pun menjawab semua kepanikan Leeteuk "Tidak apa-apa,sudahlah jangan menelpon eommaku.yang ada eommaku memarahiku.Yasudah,jangan berlama-lama di UKS.Ayo kita kembali ke kelas"."Apa kau yakin ingin kembali ke kelas?apakah kau kuat mengikuti pelajaran dengan kaki yang seperti itu?" tanya Leeteuk tak yakin.Mendengar pertanyaan itu,Sungmin pun langsung berdiri walaupun berdirinya tidak sempurna.Leeteuk pun bangkit dari kursi dan membopong Sungmin ke kelas.
Sesampai di kelas,Sungmin pun berhasil menarik perhatian anak-anak dikelas.Anak-anak dikelas setiap kali melihat kaki Sungmin yang telah membengkak.Kim songsaengnim yang sedaritadi melihat kelakuan aneh anak-anak muridnya pun langsung berteriak "PERHATIKAN YANG DIDEPAN!JANGAN MELIHAT YANG TIDAK-TIDAK!".Anak-anak tercekat dan langsung memperhatikan di depan.
Pelajaran Kim songsaengnim pun selesai.Sekarang waktunya untuk pulang.Sungmin bingung bagaimana dia pulang sedangkan keadaan kakinya sedang memburuk.Leeteuk memberi tawaran kepada Sungmin untuk pulang bersama dengan menggunakan sepeda motor.Untung saja Leeteuk membawa sepeda motor,kalo tidak bisa-bisa Sungmin tidak bisa pulang ke rumah.
Sesampainya di rumah,Sungmin pun langsung menuju ke kamarnya.Tiba-tiba eomma Sungmin melihat kaki Sungmin yang telah membengkak dari belakang "Sungmin!Kakimu kenapa?ada kejadian apa di sekolah?".Sungmin pun menghentikan langkahnya dan menjawab "Kakiku terpelituk saat aku hendak mau kembali ke kelas.Tapi sekarang aku tidak apa-apa.Kakiku tidak merasakan sakit".Eomma Sungmin tak yakin dengan perkataan Sungmin.Ditariknya Sungmin ke sofa dan eomma Sungmin mencari obat gosok untuk mengurut kaki Sungmin.Saat diurut,Sungmin mengerang keras karna itu sakit sekali.Eomma Sungmin hanya bisa berkata sabar kepada Sungmin dan hanya bisa menolong segini saja.
Semenjak itu,seseorang itu dengan Sungmin tidak pernah ketemu.Padahal teman-teman Sungmin selalu menanyakan siapa lelaki yang menolong Sungmin saat ia terjatuh dari tangga.Teman-teman Sungmin sibuk membicarakan lelaki yang mereka bilang tampan itu.
***********
2 minggu kemudian,kaki Sungmin pun kembali seperti semula.Ia senang karna bisa kembali menjalani aktivitas dengan lancar tanpa harus berjalan dengan terkeok-keok.Saat memasuki kelas,orang yang pertama melihat Sungmin sudah seperti biasa kembali adalah Leeteuk.Leeteuk menunjukkan muka bahagianya ketika melihat Sungmin sudah kembali seperti semula.Dipeluknya Sungmin dan bersorak senang "Akhirnya kau kembali seperti dulu.bagaimana diurutnya?apakah itu sangat sakit sekali?".Sungmin yang mendengarnya saja tertawa dan langsung menjawab "Tidak,diurut itu sangat enak sekali apalagi seperti kasus yang aku alami kemarin".Mereka pun tertawa bersama.
*in other place*
Seseorang itu masih saja membayangkan wanita yang ia tolong di tangga itu.Ia melihat wajah wanita itu seperti bunga yang sedang merekah.Kebetulan seseorang ini mempunyai teman sebangku yang bernama Kangin dan kebetulan pula Kangin mengenali Sungmin sebagai teman ekskul.Seseorang itu pun bertanya teman sebangkunya "Kau mengenali gadis itu?Siapa dia?Dia itu kelas mana?Apakah keadaan baik-baik saja?".Kangin yang sedang sibuk mengerjakan tugas pun langsung menghentikan pekerjaannya dan menjawab semua pertanyaan temannya itu "Ya,aku kenal dia.Namanya Sungmin.Dia itu kelas 1.Aku belum tau keadaannya bagaimana karna aku belum bertemu dengannya".Seseorang itu merasa tidak puas dengan jawaban temannya pun langsung memukul pelan lengan temannya disambut tertawaan temannya.
************
Bel pulang sekolah pun berbunyi.Anak-anak riuh keluar kelas karna tak tahan dengan suasana kelas,sedangkan Sungmin masih betah dengan pelajaran yang baru tadi diajarkan.Tiba-tiba Leeteuk memberitahukan sesuatu "Sungmin,aku ada urusan dengan guru.Kau tunggu saja di taman.Nanti aku akan menyusulmu".Sungmin yang tengah asyik mempelajari pelajaran yang baru tadi diajarkan pun langsung membereskan buku-bukunya dan berjalan menuju taman.
*in other place*
Kyuhyun agak sedikit kebingungan melihat Kangin yang sibuk sendiri.Di mejanya penuh dengan buku.Kyuhyun ingin mengajak Kangin berbincang,tetapi Kangin sudah membuka mulutnya duluan "Kau tunggu saja di taman,aku sedang sibuk.Yang ada kau hanya mengganguku saja.Sudaaah cepat pergi!".Mendengar perkataan Kangin,Kyuhyun agak sedikit sinis dan meninggalkan kelas.
************
Sungmin berjalan sendiri menuju ke taman seperti orang yang kebingungan.Ia berjalan pelan sambil menundukkan kepala seakan tak mau melihat pemandangan kampusnya ini.Saat Sungmin tengah berjalan pelan,tiba-tiba Ryeowook datang dengan gembira "Haaaaai Sungmiiiiin~Kenapa kau terlihat murung?Apa kau ada masalah?".Sungmin pun yang ternyata sedari tadi melamun langsung terkejut dan tertawa kecil "Hehehehe,tidak apa-apa Ryeowook-ah.Aku hanya tidak ada teman jadi aja raut mukanya seperti ini hehehe".Ryeowook pun hanya mengangguk dan berkata "Bagaimana kau menemaniku saja di taman?sembari melihat pemandangan hehe".Sungmin sepertinya tertarik dengan tawaran Ryeowook dengan anggukan senang.
***********
Kyuhyun merasa mood-nya hari ini hancur karena Kangin."Berani sekali dia berbicara seperti itu" ujar Kyuhyun dalam hati.Akhirnya tibalah Kyuhyun di taman.Ia mencari bangku dibawah pohon favoritnya.Saat iya akan duduk,tiba-tiba Kyuhyun melihat seseorang yang ia tolong waktu ada tragedi di tangga dekat perpustakaan.Dilihat lagi sedetail-detailnya dan ternyata perkiraan Kyuhyun benar bahwa ia adalah orang yang ditolong oleh Kyuhyun waktu ia terjatuh dari tangga.Dan Kyuhyun melihat ia duduk dengan temannya di seberang bangkunya.
Kyuhyun ingin sekali menghampiri dirinya.Namun iya harus mempunyai nyali yang sangat besar untuk menghampiri gadis itu.Kyuhyun pun memutar otaknya agar ia bisa menghampirinya dan mengobrol dengannya.Dan Kyuhyun pun punya cara.
*Sungmin POV*
Aku melihat lelaki diseberang bangkuku sedang memikirkan sesuatu.Sesekali ia memegang bibirnya dan tiba-tiba aja menepuk tangannya.Aku tak tau apa yang sedang ia pikirkan,ia terlihat seperti orang gila/hehehe piss^^v/
*Kyuhyun POV*
Aku mempunyai cara agar aku bisa menghampiri dirinya.Kebetulan saja Ryeowook ada disitu.Aku kenal sekali dengan Ryeowook.Aku pura-pura saja mengobrol dengan Ryeowook dan setelah begitu aku akan mengobrol dengannya/waaaah kyuhyun modus nihh wqwqwq/
**********
Saatnya Kyuhyun pun menjalankan aksinya.Ia pun berdiri dari bangkunya dan menjauhi bangku yang Ryeowook.Ryeowook yang sudah melihat Kyuhyun sedari tadi langsung memanggil Kyuhyun "Kyuhyuuuuun!Kau mau kemana?temani aku disiniiii".Kyuhyun mendengar sahutan Ryeowook dan alhasil senyum bibirnya sudah tercipta. Kyuhyun pun langsung membalik badannya dan membalas sahutan Ryeowook dan berjalan menuju bangku Ryeowook "Aku sebenarnya ingin pulang,tetapi karna kau memintaku untuk menemanimu aku akan kabulkan".Akhirnya Kyuhyun pun duduk di samping Sungmin dan itu membuat jantung Kyuhyun berdegup kencang.
Mereka terlihat asyik mengobrol.mereka tertawa,kadang mereka sedikit meringgis karna saling mengejek.Dan tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 17.00.Ryeowook pun berpamitan pulang kepada Kyuhyun dan Sungmin.Saat Ryeowook pergi,tinggallah Kyuhyun dan Sungmin.
Mereka seperti sibuk dengan dunia sendiri.Sungmin sibuk membaca buku dan Kyuhyun sibuk memikirkan bagaimana cara ia memulai obrolannya dengan Sungmin.Kyuhyun pun melihat kaki Sungmin dan melihat kaki Sungmin sudah tidak membengkak lagi.Kyuhyun langsung membuka obrolannya "Kakimu sudah tidak apa-apakah?".Sungmin sedari tadi tak sadar kalau Kyuhyun melihat kakinya langsung menjawab dengan tertawa kecil "Ohahahaha,iyaa kaki sudah tidak apa2 lagi".Kyuhyun menjadi penasaran siapa nama gadis ini.Kyuhyun pun langsung mengulurkan tangannya dan memperkenalkan dirinya "Namaku Kyuhyun,namamu siapa?".Sungmin melihat uluran tangannya dan langsung membalas uluran tangannya dan menjawab dengan ramah "Namaku Sungmin.senang bertemu denganmu^^".
Mereka akhirnya mengobrol seperti biasa.Kyuhyun pun sudah mempunyai nomor ponsel Sungmin dan begitu juga dengan Sungmin.Akhirnya mereka pulang kerumah bersama-sama.
to be continued......
kepanjangan yaaaak?maaf deh yaaaa kepanjangan.Abis emang itu kronologi kejadiannya hehehe.Tunggu Season 3 nya yaaaa^^
He's My Love Season 1
Author: Lee Hyo Ae
Cast: -Kyuhyun
-Sungmin
-Leeteuk
-Kangin
-And other cast
Genre: Romance
Disclaim: Seseorang yang tidak sengaja menemukan cinta sejatinya hanya dari menolongnya dalam kesusahan
Note: ini kejadian pribadi u,u
Hari ini adalah hari yang menyenangkan bagi Sungmin,karena hari ini adalah pengumuman hasil ujian matematika yang sudah ia lalui seminggu kemarin.Walaupun ia mengerjakan soal dengan asal-asalan.
Saat Sungmin masuk gerbang sekolah,Sungmin mencium bau semangatnya(?).Ia pun tersenyum dan berjalan menuju kelas dengan semangatnya.Guru yang menjaga gerbang itu pun agak sedikit bingung dengan tingkah aneh Sungmin.
Sesampai di kelas,Sungmin melihat Leeteuk yang sedang kewalahan dengan urusan tugasnya.Melihat temannya sedang kesusahan itu,Sungmin pun menaruh tasnya di bangkunya dan langsung menghampiri Leeteuk "Heeeei,kau sedang apa?sepertinya kau sedang kesusahan?ada yang bisa aku bantu?" tawar Sungmin.Leeteuk yang baru menyadari bahwa Sungmin sedang ada di sampingnya pun langsung menjawab dengan nada agak kebingungan "Oh..haaai~iya aku sedang kesusahan.Han sonsaengnim menyuruhku untuk menyelesaikan makalahku.Padahal waktu itu dia bilang dikumpulkannya minggu depan" gerutu Leeteuk.Sungmin hanya bisa tertawa kecil melihat kelakuan temannya itu.
Bel masuk pun telah berbunyi.Anak-anak di dalam kelas pun berhamburan menuju bangku mereka masing-masing.Datanglah Han sonsaengnim dengan muka gagahnya(?) "Yaaa...selamat pagi anak-anak.Hari ini Bapak kan membagikan hasil ulangan matematika kalian.Bapak sangat bangga dengan hasil kalian".Anak-anak dikelas pun menampakkan wajah sumringahnya dan terpecah saat Han songsaengnim mengeluarkan suaranya "Nilai ulangan yang tertinggi jatuh kepada Lee Sungmin.Chukkae Lee Sungmin.Pertahankan prestasimu".Lee Sungmin terlihat menyunggingkan bibirnya.Ia bangga dengan hasil jerit payahnya.Tak disangka ia hanya mengerjakannya dengan asal-asalan malah membuahkan hasil yang manis.
Setelah pelajaran Han songsaengnim berakhir,Sungmin pun hendak keluar kelas dan menuju ke kantin,tetapi langkahnya terhenti karena Leeteuk menahan tangan Sungmin.Leeteuk pun menarik paksa tangan Sungmin sambil mengoceh "Sungmin,bagaimana kau bisa mendapat nilai matematika yang bagus?Ajarkan aku matematika di perpustakaan SEKARANG?!".Sungmin pun dengan berat hati menerima ajakan Leeteuk tersebut.
Sebenarnya Sungmin agak sedikit malas ke perpustakaan.Bukannya dia tak menyukai buku,tetapi jarak perpustakaan dengan kelasnya lumayan jauh&harus melewati anak tangga.Dan kamu mau tau?menaiki anak tangga itu sangat melelahkan!
Akhirnya Sungmin dan Leeteuk pun sampai di depan pintu perpustakaan.Tanpa basa basi,Leeteuk pun kembali menarik tangan Sungmin dan mencari tempat duduk yang nyaman.Dan akhirnya Leeteuk memilih duduk di dekat jendela.Selain tempat itu sangat tenang,juga jika melihat keluar jendela terlihat pemandangan yang sangat indah.Kalian akan betah seharian diam di perpustakaan(?).
Leeteuk pun menggerutu melihat Sungmin tengah asyik melihat ke luar jendela.Dia merasa kesal karna awal tujuannya mengajarkan dirinya matematika,bukannya melamun. "Sungmin-aaah~ayolaaah sampai kapan kamu melihat ke luar jendela?terus belajar matematikanya kapan?gerutu Leeteuk sambil menggoyangkan lengan Sungmin.Sungmin yang tengah asyik mengkhayal tiba-tiba buyar gara-gara Leeteuk menggoyangkan lengannya.Akhirnya Sungmin pun mengajarkan matematika kepada Leeteuk.
Akhirnya pengajaran matematika pun selesai.Butuh 3 jam untuk mengerti pelajaran matematika.lumayan lama tapi sangat menyenangkan.Mereka pun keluar dari perpustakaan.Ketika mereka keluar dari perpustakaan,terdengar bel masuk telah berbunyi.Sungmin dengan terburu-buru lari menuju tangga sedangkan Leeteuk santai berjalan menuju tangga.Ketika Sungmin mau menuruni satu anak tangga,tiba-tiba Sungmin kehilangan keseimbangan dan kakinya terpelituk dan jatuh ke bawah.Sungmin meringis kesakitan dan disusul Leeteuk yang sudah turun ke bawah dengan panik.Leeteuk melirik di sekelilingnya dan tak menemui seseorang pun.Leeteuk pun spontan berteriak minta tolong.Dan waktu itu juga,ada seseorang yang hendak menaiki tangga dan mendengar suara teriakan itu.
To Be Continued......
season 2?nanti aja yaaaak.ikutin aja terus u.u
Cast: -Kyuhyun
-Sungmin
-Leeteuk
-Kangin
-And other cast
Genre: Romance
Disclaim: Seseorang yang tidak sengaja menemukan cinta sejatinya hanya dari menolongnya dalam kesusahan
Note: ini kejadian pribadi u,u
Hari ini adalah hari yang menyenangkan bagi Sungmin,karena hari ini adalah pengumuman hasil ujian matematika yang sudah ia lalui seminggu kemarin.Walaupun ia mengerjakan soal dengan asal-asalan.
Saat Sungmin masuk gerbang sekolah,Sungmin mencium bau semangatnya(?).Ia pun tersenyum dan berjalan menuju kelas dengan semangatnya.Guru yang menjaga gerbang itu pun agak sedikit bingung dengan tingkah aneh Sungmin.
Sesampai di kelas,Sungmin melihat Leeteuk yang sedang kewalahan dengan urusan tugasnya.Melihat temannya sedang kesusahan itu,Sungmin pun menaruh tasnya di bangkunya dan langsung menghampiri Leeteuk "Heeeei,kau sedang apa?sepertinya kau sedang kesusahan?ada yang bisa aku bantu?" tawar Sungmin.Leeteuk yang baru menyadari bahwa Sungmin sedang ada di sampingnya pun langsung menjawab dengan nada agak kebingungan "Oh..haaai~iya aku sedang kesusahan.Han sonsaengnim menyuruhku untuk menyelesaikan makalahku.Padahal waktu itu dia bilang dikumpulkannya minggu depan" gerutu Leeteuk.Sungmin hanya bisa tertawa kecil melihat kelakuan temannya itu.
Bel masuk pun telah berbunyi.Anak-anak di dalam kelas pun berhamburan menuju bangku mereka masing-masing.Datanglah Han sonsaengnim dengan muka gagahnya(?) "Yaaa...selamat pagi anak-anak.Hari ini Bapak kan membagikan hasil ulangan matematika kalian.Bapak sangat bangga dengan hasil kalian".Anak-anak dikelas pun menampakkan wajah sumringahnya dan terpecah saat Han songsaengnim mengeluarkan suaranya "Nilai ulangan yang tertinggi jatuh kepada Lee Sungmin.Chukkae Lee Sungmin.Pertahankan prestasimu".Lee Sungmin terlihat menyunggingkan bibirnya.Ia bangga dengan hasil jerit payahnya.Tak disangka ia hanya mengerjakannya dengan asal-asalan malah membuahkan hasil yang manis.
Setelah pelajaran Han songsaengnim berakhir,Sungmin pun hendak keluar kelas dan menuju ke kantin,tetapi langkahnya terhenti karena Leeteuk menahan tangan Sungmin.Leeteuk pun menarik paksa tangan Sungmin sambil mengoceh "Sungmin,bagaimana kau bisa mendapat nilai matematika yang bagus?Ajarkan aku matematika di perpustakaan SEKARANG?!".Sungmin pun dengan berat hati menerima ajakan Leeteuk tersebut.
Sebenarnya Sungmin agak sedikit malas ke perpustakaan.Bukannya dia tak menyukai buku,tetapi jarak perpustakaan dengan kelasnya lumayan jauh&harus melewati anak tangga.Dan kamu mau tau?menaiki anak tangga itu sangat melelahkan!
Akhirnya Sungmin dan Leeteuk pun sampai di depan pintu perpustakaan.Tanpa basa basi,Leeteuk pun kembali menarik tangan Sungmin dan mencari tempat duduk yang nyaman.Dan akhirnya Leeteuk memilih duduk di dekat jendela.Selain tempat itu sangat tenang,juga jika melihat keluar jendela terlihat pemandangan yang sangat indah.Kalian akan betah seharian diam di perpustakaan(?).
Leeteuk pun menggerutu melihat Sungmin tengah asyik melihat ke luar jendela.Dia merasa kesal karna awal tujuannya mengajarkan dirinya matematika,bukannya melamun. "Sungmin-aaah~ayolaaah sampai kapan kamu melihat ke luar jendela?terus belajar matematikanya kapan?gerutu Leeteuk sambil menggoyangkan lengan Sungmin.Sungmin yang tengah asyik mengkhayal tiba-tiba buyar gara-gara Leeteuk menggoyangkan lengannya.Akhirnya Sungmin pun mengajarkan matematika kepada Leeteuk.
Akhirnya pengajaran matematika pun selesai.Butuh 3 jam untuk mengerti pelajaran matematika.lumayan lama tapi sangat menyenangkan.Mereka pun keluar dari perpustakaan.Ketika mereka keluar dari perpustakaan,terdengar bel masuk telah berbunyi.Sungmin dengan terburu-buru lari menuju tangga sedangkan Leeteuk santai berjalan menuju tangga.Ketika Sungmin mau menuruni satu anak tangga,tiba-tiba Sungmin kehilangan keseimbangan dan kakinya terpelituk dan jatuh ke bawah.Sungmin meringis kesakitan dan disusul Leeteuk yang sudah turun ke bawah dengan panik.Leeteuk melirik di sekelilingnya dan tak menemui seseorang pun.Leeteuk pun spontan berteriak minta tolong.Dan waktu itu juga,ada seseorang yang hendak menaiki tangga dan mendengar suara teriakan itu.
To Be Continued......
season 2?nanti aja yaaaak.ikutin aja terus u.u
Jumat, 01 Maret 2013
I Love You, Sungmin Part 2
Author :
Lee Hyo Ae
***************
*********************
***************
Cast : -Lee
Hyukjae
-Lee Sungmin
-Choi Siwon
etc
Genre : sad
Genre : sad
Disclaim : seseorang yg baru
merasakan arti persahabatan yg kemudian ditinggalkan oleh sahabatnya sendiri
Note : Lanjutan
dari I Love You, Lee Sungmin
Semenjak kejadian itu, aku dan Sungmin tidak
pernah bertemu apalagi mengobrol. Kalau bertemu juga Sungmin langsung
mempercepat langkahnya. Aku pun mulai merasa bersalah karena aku tidak
menganggapnya waktu itu. Sudah hampir satu bulan aku dan Sungmin tidak
ada komunikasi. Setiap kali aku ingin menghubungi Sungmin tapi aku selalu
mengubur niatku dalam-dalam karena aku yakin Sungmin pasti tidak akan
mengangkat teleponku apalagi membalas pesanku.
Lee Sungmin POV
udah genap satu bulan aku tidak menemui Hyukjae. Rasa rinduku pada nya mulai menyesakkan dada. Ingin rasa aku bertemu dengan Hyukjae dan langsung minta maaf. Tapi aku tidak tahu kapan waktu yang tepat untuk memulainya……..
**************
Sambil menghilangkan rasa sedihku, aku pun mengajak Siwon ke pantai hanya untuk sekedar melepas lelah. tiba-tiba Siwon membuka suaranya dan membuyarkan kesunyian “Aku tau kau sedang ada masalah dengan Sungmin. Ceritakanlah, siapa tau aku bisa membantu”. Aku pun langsung menghembuskan napas panjang dan mulai bercerita “Aku bodoh! aku tidak mengerti perasaannya. Mulutku tak bisa menahan semua kekesalanku. Dan sekarang aku menyesal”. Siwon pun mengangguk dan sepertinya mengerti dengan masalahnya “Sepertinya aku bisa membantumu”. Aku pun yang setengah sadar dari lamunanku kaget dengan omongan Siwon dan langsung memeluknya “Benarkah? hwaaaaaaa~ terimakasih Siwon-aah”
Lee Sungmin POV
udah genap satu bulan aku tidak menemui Hyukjae. Rasa rinduku pada nya mulai menyesakkan dada. Ingin rasa aku bertemu dengan Hyukjae dan langsung minta maaf. Tapi aku tidak tahu kapan waktu yang tepat untuk memulainya……..
**************
Sambil menghilangkan rasa sedihku, aku pun mengajak Siwon ke pantai hanya untuk sekedar melepas lelah. tiba-tiba Siwon membuka suaranya dan membuyarkan kesunyian “Aku tau kau sedang ada masalah dengan Sungmin. Ceritakanlah, siapa tau aku bisa membantu”. Aku pun langsung menghembuskan napas panjang dan mulai bercerita “Aku bodoh! aku tidak mengerti perasaannya. Mulutku tak bisa menahan semua kekesalanku. Dan sekarang aku menyesal”. Siwon pun mengangguk dan sepertinya mengerti dengan masalahnya “Sepertinya aku bisa membantumu”. Aku pun yang setengah sadar dari lamunanku kaget dengan omongan Siwon dan langsung memeluknya “Benarkah? hwaaaaaaa~ terimakasih Siwon-aah”
*keesokan harinya*
Aku sudah berada di ruang latihan, tapi hari
ini aku tidak melihat Sungmin. Biasanya dia selalu datang lebih awal dariku.
Aku sudah memeriksa ke semua ruangan, tapi aku tidak batang hidungnya. Aku pun
langsung merogoh saku dan menekan angka 1, tapi tiba-tiba ada yang menelepon
dan ternyata itu Sungmin.
Lee Sungmin POV
Handphone sudah ada ditangan ku, tetapi
keberanianku untuk menelpon Hyukjae pun belum ada. Aku pun memutar otakku 2
kali apakah aku harus menelponnya atau tidak. Tetapi kata hatiku terus
memaksaku untuk menelpon Hyukjae. Akhirnya aku memberanikan diri untuk menelpon
Hyukjae. Aku langsung menekan angka 1 dan menempelkannya ke telinga. Dan yaaaap
ternyata tersambung. Saat Hyukjae mengangkat dan mengatakan “halo”, hatiku langsung
berdegup dengan kencangnya.
Aku pun langsung memulai pembicaraannya “Oh,
hai Hyukjae~ apa kabarmu? hmm eungh…. A… aku mau membicarakan sesuatu”
Lee Hyukjae POV
Aku mendengar suara Sungmin disana agak
sedikit gugup. Aku pun bertanya-tanya “membicarakan apa?”. Sepertinya Sungmin
kaget dan tidak ada jawaban dari sana. Kemudian beberapa detik kami diam,
tiba-tiba dia membuka suara dengan suara yang gugup “A…. aku mi……minta maaf
atas kejadian itu”. Aku pun tersentak kaget dan langsung menjawab “Kau tak
perlu meminta maaf, seharusnya aku yang minta maaf padamu karna aku tak
melihatmu&menganggapmu. Aku memang orang yang bodoh tidak bisa melihat
ketulusan orang lain……..”
Lee Sungmin POV
Aku menangis ketika Hyukjae berkata seperti itu, hatiku seperti dipukul oleh palu. Aku pun langsung memotong pembicaraannya “Aku ingin bertemu denganmu, tunggu aku di kafe yang sering kita kunjungi”. Aku pun langsung memutuskan teleponnya.
Aku menangis ketika Hyukjae berkata seperti itu, hatiku seperti dipukul oleh palu. Aku pun langsung memotong pembicaraannya “Aku ingin bertemu denganmu, tunggu aku di kafe yang sering kita kunjungi”. Aku pun langsung memutuskan teleponnya.
***************
Aku bingung kenapa Sungmin tiba-tiba
memutuskan teleponnya dan ingin bertemu denganku. Aaaaaah~ sudahlah aku ingin
masalah ini berakhir dan hubunganku dengan Sungmin baik-baik saja. Aku pun
pergi melangkah ke kafe yang sering kami kunjungi.
Sesampainya di kafe, aku pun langsung mencari
tempat duduk favorit kami, yaitu di dekat jendela. Sudah setengah jam aku
menunggu Sungmin, tapi Sungmin tidak menampakkan dirinya. Mungkin saja dia ada
keperluan sebentar dan mungkin dia sedang ada dalam perjalanan ke sini.
Lee Sungmin POV
Saat aku sedang siap-siap ke kafe, tiba-tiba
dadaku terasa sesak. Sesekali aku tidak bisa bernapas. Aku ingin meraih
handphone dengan maksud menelpon Hyukjae, tapi dada ini terasa sesak sekali.
Aku hanya bisa tergeletak di lantai dan tak berdaya.
Lee Hyukjae POV
Sudah 2 jam aku menunggu Sungmin disini, dan
aku pun mulai khawatir karna Sungmin belum juga datang juga. Tiba-tiba
pikiranku melayang yang tidak-tidak, bagaimana kalau Sungmin kecelakaan saat
perjalanan ke sini? bagaimana kalau Sungmin dirampok atau diculik dengan orang
yang tidak dikenal?. Aku pun langsung menggelengkan kepala dan meyakinkan dalam
hatiku bahwa Sungmin pasti akan datang.
Lee Sungmin POV
Aku pun membuka mata perlahan dan aku tidak
sadar aku sedang ada dimana. Aku lihat di sebelah kiriku ada tetangga
apartemenku dan disebelahnya lagi ada orang tuaku yang sedang menangisi diriku.
Aku pun melihat tangan kiriku diinfus dan dihidungku ada selang oksigen. Dan
aku pun menarik kesimpulan bahwa aku ada di rumah sakit. Dalam kesunyian itu,
aku pun teringat pada Hyukjae. Aaaaah tidak! aku punya janji bertemu dengan
Hyukjae!
*********************
Akhirnya aku pun menyerah menunggu Sungmin
dan aku pun keluar dari kafe. Tiba-tiba ponselku berdering dan ternyata
Siwon menelpon “Hyukjae-aaah, kau dimana? kau tidak menjenguk Sungmin?” Aku pun
bertanya-tanya dalam hati “menjenguk Sungmin? Apakah Sungmin dirumah
sakit?”. “Hyukjae-ah, apakah kau masih disana?” tanya siwon yang tidak
mendapat jawaban dariku. Aku yang sedang dalam setengah sadar dari lamunanku
langsung menjawab “A..aaah iya aku masih disini. Dimana rumah sakitnya?”.
Setelah Siwon memberitahu dimana Sungmin dirawat, aku pun langsung pergi ke
rumah sakit.
Lee Sungmin POV
Aku kesepian. Orang tuaku&tetanggaku
sudah pulang untuk mengambil keperluanku. Tiba-tiba aku mendengar ada seseorang
yang membuka kenop kamar rawatku dan kuharap bukan dokter yang ingin memeriksa
keadaanku. Orang itu pun berjalan ke arahku dan kudengar ada suara lirih
tangisan dan menggenggam tanganku “Sungmin-ah, kenapa kau bisa ada disini?
bukannya kau seharusnya bertemu denganku?”. Aku membuka mata perlahan dan
mendapati Hyukjae sedang menangis. Aku mengangkat tanganku dan menghapus air
matanya “Maafkan aku Hyukjae-ah, aku tidak menepati janjiku. Aku memang orang
yang lemah. Aku……..”.
Lee Hyukjae POV
Aku langsung menggelengkan kepalaku dan
memotong pembicarannya “Tidak! kau tidak lemah. Kau adalah Sungmin terkuat yang
pernah aku kenal. Kau padahal selalu bilang padaku aku harus kuat menghadapi
apapun. Tapi kau malah bilang kalau kau orang yang lemah. Kau harus kuat,
Sungmin-ah”
Lee Sungmin POV
Saat Hyukjae memberikan semangat padaku, aku
merasa hidup, aku merasa aku harus berjuang melawan penyakitku. Beruntung aku
mempunyai sahabat seperti dia………
***************
Akhirnya aku memutuskan untuk menemani
Sungmin di rumah sakit. Tapi Sungmin malah menyuruhku pulang ke rumah karena ia
tak mau melihatku kelelahan menjaganya. Tapi aku tetap pada pendirianku untuk
menemaninya. Akhirnya Sungmin mengalah dengan keputusanku.
*pagi hari*
Aku terbangun dengan mata masih hampir
menutupi mata. Matahari telah menampakan sinarnya. Aku melihat Sungmin masih
terlelap dari tidurnya. Aku pun bangkit dari sofa dan melakukan olahraga
kecil. Hari sudah menunjukkan jam 09.00, tapi Sungmin belum bangun dari
tidurnya. Aku mulai khawatir dengan Sungmin karna belum bangun. Biasanya jam
07.00 dia sudah bangun terlebih dahulu dan membangunkanku. Aku yang mulai
khawatir dengan keadaan Sungmin pun langsung memanggil dokter. Saat dokter
datang dan memeriksanya, kulihat dokter itu seperti memerintahkan susternya
untuk memanggil rekan kerja dokter yang lain. Dan disinilah perasaanku mulai
tidak enak.
Sudah satu jam aku berada di luar kamar
inapnya Sungmin. Kakiku pun tak henti-hentinya melangkah mondar-mandir di depan
kamar inapnya. Hatiku pun gelisah, aku takut Sungmin tidak bisa bangun lagi,
padahal hari ini aku berharap Sungmin bisa keluar dari rumah sakit dan
menghabiskan waktuku bersamanya.
Saat aku berjalan bolak-balik di depan kamar
inap Sungmin, tiba-tiba dokter datang dengan suara yang serius “Kau temannya
Sungmin?”. Aku pun terkejut dan bertanya panjang lebar “Dok, bagaimana keadaan
Sungmin? Apakah dia baik-baik saja?”. Tiba-tiba dokter itu menghadap ke bawah dan
berkata “Maaf Hyukjae-sshi, kami tidak bisa menyelamatkan temanmu. Kami telah
melakukan semaksimal mungkin, tapi tidak berhasil. Maafkan aku”
Saat dokter berkata seperti itu, hatiku
hancur. Aku pun terjatuh di lantai dan menangis sejadi-jadinya. Aku tak menyangka
Sungmin akan pergi secepat ini. Padahal dia berjanji akan terus menemaniku.
Tapi kini dia telah tiada, temanku yang paling baik……………
*1 tahun kemudian*
1 tahun pun berlalu. Aku pun sudah debut di
sebuah boyband ternama. Walaupun aku sudah mempunyai teman dan banyak
kesibukan, tetapi tetap saja kejadian itu tidak akan kulupakan. Dimana Sungmin
meninggalkanku. Tapi aku yakin Sungmin sedang bersamaku saat ini. Sungmin…… apa
kabar? aku harap kau bahagia disana….
END!
Sabtu, 05 Januari 2013
Breakdown Teaser Image
Kyuhyun:
Sungmin:
Donghae:
Siwon:
Ryeowook:
Zhoumi:
Henry:
Eunhyuk:
cr: raichanxd; kinoko
check this out the teaser Music Video:
Sabtu, 18 Agustus 2012
I Love You, Lee Sungmin
Author : Lee Hyo Ae
Cast : -Lee Hyukjae
-Lee Sungmin
-Choi Siwon
etc
Genre : sad
Disclaim : seseorang yg baru merasakan arti persahabatan yg kemudian ditinggalkan oleh sahabatnya sendiri
Lee Hyukjae POV
pagi-pagi aku dibangunkan oleh umma , padahal aku sedang mimpi indah ==" . hari ini ada latihan di SMent . biasa orang sibuk *goyang-goyang kaki* XDD
aku siap-siap merapikan rambutku dan pakaianku agar terlihat rapi . saat keruang makan , appaku mulai menggodaku " tumben pagi-pagi udah rapi . padahal jam segini kamu kan masih tidur" . aku tak menjawab tapi didalam hatiku berkata " aku bukan anak kecil lagi appa (¬_¬˚)"
********
saat aku berjalan hendak melangkah ke gedung SMent *cielah bahasa XD* , tiba-tiba siwon mengagetkanku dari belakang .
"HEEEYYY" . aku pun langsung terkejut mendengarnya . Siwon pun berjalan disebelahku dan berkata "apakah kau siap dengan latihan hari ini?" dan aku pun menjawab "ya! aku siap!" sambil melangkah dengan semangatnya .
sesudah sampai di gedung SMent , aku pun lari terbirit-terbirit ke ruang latihan *saking semangatnya XD* . Siwon menggeleng-gelengkan kepala sambil tersenyum .
saat aku masuk kedalam ruang latihan , kulihat ada seseorang yg sedang latihan dance . aku pun terpana dengan dance yg keren itu . aku pun bertanya dalam hati "siapakah dia?" sambil terpana melihat gerakan dance nya .
waktu latihan pun dimulaaii *goyang dombret #ehh* , aku pun duduk dan kulihat disebelahku yang ternyata adalah orang yang latihan dance tadi . ia pun menatap wajahku dan aku hanya menunduk malu . lalu ia berkata sambil mengulurkan tangan "namamu siapa?" dan aku menjawab sambil menerima jabatan tangannya "namaku Lee Hyukjae . namamu siapa?" dan dia menjawab "namaku Lee Sungmin" sambil tersenyum ramah .
*********
Lee Sungmin POV
aku pun mengangkat tanganku dan berkenalan dengannya . saat pertama aku melihat wajahnya , aku merasakan ada yang sesuatu yang aneh *author lebbe* xD . aku ingin bersahabat dengannya tapi seperti nya aku tak mampu untuk bersahabat dengannya . mungkin harus awali dengan usaha :D
********
waktu latihan pun selesai , aku segera keluar dari ruang latihan dan buru-buru untuk pulang . tiba-tiba ada yg memanggilku dari belakang "LEE HYUKJAE" . aku pun menoleh ke belakang dan ternyata yg memanggil ku tadi adalah Sungmin .
lalu Sungmin berjalan di sampingku dan bertanya "kau ada acara tidak hari ini?" dan aku pun menjawab tanpa melihat wajahnya "tidak , emang ada apa?" dan dia pun berkata "maukah kau jalan-jalan denganku? sekalian biar kita deket" . dia pun merangkulku dan aku hanya mengangguk kepala saja .
*dijalan*
"aaaahhh, indahnya hari ini. bukankah begitu?" tanya Sungmin kepadaku. aku menjawab dengan sumringah "ya, hari ini cocok untuk pergi berminum. maukah kita pergi berminum?" lalu ia tersenyum menarik tanganku sambil berlari
*di toko minum*
"maukah kau tambah minum segelas lagi?" sungmin menawarkanku segelas alkohol kepadaku. "tidak, terima kasih" lalu aku pun melempar tangan pemberiannya yang saat itu aku sedang mabuk.
Lee Hyukjae POV
saat aku mencoba membuka mataku, aku pun tak menyadari bahwa aku sudah sampai dirumah dan siapa yg mengantarku pulang. mungkin Sungmin mengantariku ke rumah.
Lee Sungmin POV
saat kami berdua mabuk, aku pun berdiri dan ingin meninggalkan tempat minum itu, tapi aku tak tega melihat hyukjae yg tergeletak lemas di bangku. ku balik badanku dan menyokong badan Hyukjae hingga sampai dirumah. aku tertatih menyokong badannya, tapi mana mungkin aku meninggalkan teman yg baru ku kenal disini. aku mengumpulkan tenagaku dan tetap menyokong badan Hyukjae hingga sampai ke rumah.
*************
dengan tak sadar, aku melihat jam weker kesayanganku. dan saat aku liat aku ternyata terlambat ketempat latian. "AAAHHH TIDAK AKU TERLAMBAT!" aku pun langsung bangkit dari tempat tidur dengan terburu-buru
Lee Sungmin POV
aku diam terpaku di ruang latihan, setiap detik aku selalu melihat jam tanganku. kemana dia? kenapa dia belum datang? apakah dia sakit? hatiku ini selalu bertanya.
Lee Hyukjae POV
aku pun berlari kencang menuju tempat latihan, napasku terengah-engah dan perutku lapar. aku tidak sarapan karna aku takut aku dimarahi dengan guru trainee ku. karna dalam peraturan trainee jika terlambat maka tak boleh ikut latihan. sesekali aku selalu melihat jam tanganku. "Ya Tuhan, semoga aja aku tidak terlambat" gumamku.
******************
Akhirnya aku sampai juga di gedung SMent, aku pun terbirit-birit menuju ruangan latihannya. Saat aku berlari, tiba-tiba ada yg memanggil dari arah belakang "HYUKJAE-AAAAH!" aku pun menoleh kebelakang dan ternyata itu Sungmin.
"Kenapa kau datang terlambat hmm? kukira kau tak akan datang." ujar Sungmin sambil mengacak-acak rambutku. Akupun hanya tertunduk malu dan tersenyum kecil. "Yasudahlah, ayo kita ke ruang latihan." dia pun merangkulku dan aku hanya tertunduk malu.
*di ruang latihan*
"Yaaaa, hari ini kita akan bikin kelompok untuk vokal 1 dan vokal 2, pilihlah teman yg kau sukai." ucap pelatih kami, Mon Yonho. teman-teman seangkatan /cielaaah seangkatan/ mulai berpencar mencari teman mereka. Aku pun hanya diam terpaku melihat teman-temanku berpencar mencari teman kelompoknya.
Lee Sungmin POV
Aku melihat hyukjae kebingungan disana. Kenapa dia tidak mencariku? apakah dia lupa padaku? Aku tau hyukjae itu orangnya tertutup dan hanya dekat dengan orang yg dia kenal. Tapi bukankah dia mengenalku?
Lee Hyukjae POV
Aku bingung ingin berkelompok dengan siapa. Siwon sudah punya kelompok. Apakah aku mungkin tak akan dapat kelompok? ujarku sambil menahan sesak.
*************
Bel pulang pun telah berbunyi. Dan itu artinya latihan kami telah selesai. "Sayang sekali, waktu kita habis. mencari kelompoknya besok saja. Sekarang kalian boleh pulang" kata Pelatih Mon Yonho. Dan perlahan-lahan teman-temanku dan pelatihku keluar ruangan dan tinggallah aku sendiri di ruangan itu.
Ruang latihan pun sepi. Aku mulai merenung disitu, kenapa aku selalu saja seperti kambing hitam disini. Apakah aku tidak mau berbaur disini? aaaarrrgghh rasanya aku ingin mati saja.
Lee Sungmin POV
Saat aku berjalan menuju pintu keluar gedung, aku melihat pintu ruang latihan terbuka sedikit. Dan saat aku berjalan ke ruang latihan, ada seseorang yang sedang memojokkan dirinya di ruang latihan. Sepertinya itu Hyukjae. Kenapa dia memojokkan dirinya? apakah dirinya sedang ada masalah. Aku pun langsung menghampiri Hyukjae dan duduk disebelahnya "ada apa dengan dirimu? apakah ada masalah?" Hyukjae pun terkaget dengan ada diriku di sebelahnya. Hyukjae pun menjawab dengan menundukkan kepalanya "tidak apa-apa, aku hanya ingin sendiri disini." Aku yang tak suka melihat hyukjae pun langsung menarik tangannya keluar dari ruang latihan dan membawanya ke suatu tempat....
Lee Hyukjae POV
Sungmin menarik tanganku dengan paksa dan membawaku ke suatu tempat, dia ingin membawaku pergi ke mana? Aku tidak mengerti dengan perilakunya
**************
Akhirnya, sungmin pun melepaskan tanganku. Dan hey, aku tau tempat ini. Ini adalah pantai yang sering ku kunjungi jika aku punya masalah. Sungmin pun duduk dan menyuruhku duduk di sebelahnya. Aku pun duduk disebelahnya dan sungmin mulai membuka mulutnya "Kau jangan berbohong padaku jika kau punya masalah. ceritakanlah padaku agar kamu tidak sakit nantinya." Aku pun menghembuskan napasku perlahan dan menatap lurus kedepan "Aku seperti kambing hitam disana." Sungmin yang kaget mendengar jawabanku dan menoleh ke arahku "apa maksudmu?" "aku seperti tidak dianggap disana, aku seperti patung yang tidak pernah ada orang yang melihatnya." jawabku sambil terus melihat ke depan
Lee Sungmin POV
Aku yang saat itu tidak percaya dengan jawabannya itu pun langsung menoleh ke arahnya "Terus kau menganggapku apa? kau menganggapku setan?" tanyaku sambil terus menoleh ke arahnya tapi dia terus menatap kedepan dan tak menjawab apa-apa. "Sekarang terserah mu saja" aku pun meninggalkan Hyukjae disana sendirian.
Lee Hyukjae POV
Sungmin pun meninggalkan diriku sendirian disini. Aaaaaargh apa yang sedang aku lakukan Hyukjae? Kau apakan Sungminku hingga dia marah padaku? Aaaaargh aku bodoh sekali!
**************
Lee Hyukjae POV
Sungmin menarik tanganku dengan paksa dan membawaku ke suatu tempat, dia ingin membawaku pergi ke mana? Aku tidak mengerti dengan perilakunya
**************
Akhirnya, sungmin pun melepaskan tanganku. Dan hey, aku tau tempat ini. Ini adalah pantai yang sering ku kunjungi jika aku punya masalah. Sungmin pun duduk dan menyuruhku duduk di sebelahnya. Aku pun duduk disebelahnya dan sungmin mulai membuka mulutnya "Kau jangan berbohong padaku jika kau punya masalah. ceritakanlah padaku agar kamu tidak sakit nantinya." Aku pun menghembuskan napasku perlahan dan menatap lurus kedepan "Aku seperti kambing hitam disana." Sungmin yang kaget mendengar jawabanku dan menoleh ke arahku "apa maksudmu?" "aku seperti tidak dianggap disana, aku seperti patung yang tidak pernah ada orang yang melihatnya." jawabku sambil terus melihat ke depan
Lee Sungmin POV
Aku yang saat itu tidak percaya dengan jawabannya itu pun langsung menoleh ke arahnya "Terus kau menganggapku apa? kau menganggapku setan?" tanyaku sambil terus menoleh ke arahnya tapi dia terus menatap kedepan dan tak menjawab apa-apa. "Sekarang terserah mu saja" aku pun meninggalkan Hyukjae disana sendirian.
Lee Hyukjae POV
Sungmin pun meninggalkan diriku sendirian disini. Aaaaaargh apa yang sedang aku lakukan Hyukjae? Kau apakan Sungminku hingga dia marah padaku? Aaaaargh aku bodoh sekali!
**************
Langganan:
Komentar (Atom)







